Jumat, 24 Mei 2013

KETAHANAN NASIONAL NEGARA



Setiap negara pasti memiliki strategi untukmermeprtahankan negaranya masing-masing, namun jika kita perhatikan negara-negara yang masih berkembang memiliki ketahanan nasional yang rentan sekali dengan perpecahan.

Jelas perpecahan disini buknlah perpecahan yang terlihat nyata, karena kita sendiri sebgaia warga negaranya kurang menyadari perpecahan yang timbul akibat dari diplomasi diplomasi negara yang maju dan adi kuasa di dunia.

Ya seperti yang terjadi di Indonesia ini, walaupun kita memiliki ribuan tentara Indonesia yang berani mati dengan bambu runcingnya dan senjata alakadarnya hasil buatan negara lain, dengan puluhan juta rakyat yang bisa turun untuk melawan pasukan dan serangan dari luar, Negara ini tetap rawan dengan perpecahan, pertanyaannya kenapa?


 Tanpa kita sadari budaya yang kita miliki terkikis oleh waktu, masuknya budaya budaya luar yang tidak sesuai dengan budaya asli indonesia mulai dapat diterima dengan baik dan menjadi hal yang lumrah bagi orang Indonesia sendiri untuk membiasakan hal yang sebenarnya tidak biasa di lakukan oleh budaya asli negara kita.

Negara yang terkenal kekayaan alam serta kesuburan tanahnya, namun masih terdengar rintihan dari rakyat kecil yang kelaparan karena tidak sanggup untuk membeli makanan untuk hidupnya sendiri, masih kah kita memiliki kekayaan tersebut?

Negara yang terkenal ramah, namun nyatanya perampokan dimana-mana premanisme merajarela kekerasan seksual yang terjadi setiap harinya pembunuhan semua yang terjdi masihkah menunjukan keramahan warga negara Indonesia?

Negara yang terkenal Indah, namun pencemaran pantai akibat ulah manusia bisa dilihat di ibu kota negara kita sendiri, pantai yang berwarna keruh dengan saluran air berwarna hitam dan mengeluarkan bau tidak sedap, bahkan ibukota negara seperti jakarta mengalami banjir yang luar biasa hingga hilanglah keindahannya saat terjadinya banjir tersebut, masihkah indah negara kita Indonesia?

Negara yang terkenal dengan beragam budayanya, namun pemuda-pemudi lebih senang memperkenalkan budaya luar di bandingkan budaya negranya sendiri sanggar sanggar tari seiring berjalannya waktu akan hilang, bangunan banguna cagar budaya akan lapuk di makan waktu, masihkah banyak ragam budaya di Indonesia?

Sampai hari ini bangsa Indonesia belum menyadari bahaya rentannya ketahanan yang terjadi di negaranya sendiri, mulai dari politik, ekonomi, sosial, dan budayanya

Kita lihat politik di Indonesia, sadarkah kalian para pemimpin yang sudah kehilangan kepercayaan dari rakyatmu sendiri akibat kekecewaan terhadap keputusan keputusan yang hanya mementingkan pribadi pribadi yang menjabat serta pencitraan bagi hidup kalian? Politik yang semerawut di indonesia menyebabkan masalah ekonomi yang besar juga terjadi kelangkaan kedelei, cabai, beras, makanan pokok yang seharusnya bisa di distribusikan tanpa harus terjadi isu nasional kelangkaan serta harga bahan pokok yang melambung tinggi sungguh tidak masuk akal, bagaimana komunikasi yang di jalin paramentri yang bertugas dan terkait dengan tanggung jawabnya bagaimana mereka bisa tidak mengethui bahwa distribusi kebutuhan barang pokok tidak terpenuhi, apa saja kerja mereka dan bapak presiden? Sungguh sangat tragis, di Indonesia para petinggi selalu takut tergantikan kedududkanya dengan para pemuda pemudi yang memiliki gagasan dan ide cemerlang malah di manfaatkan untuk mempertahankan kedudukannya masing-masing padahal mereka juga puya hak untuk menumpahkan visi mereka di Indonesia mereka juga punya hak untuk ikut memajukan negara Indonesia dengan gagasan – gagasan baru bukan dengan mental jongos.


Ketahanan Nasional di mulai dari dalam yang paling mendasar adalah dari keluarga, diplomasi dalam keluarga untuk menyatu lihat sekeliling untuk saling membantu jangan hanya berpangku tangan dengan penderitaan yang ada dan mengikuti kesemrawutan yang terjadi di atas, kita buktikan kepada para penguasa bahwa kita bisa bersatu dalam kesemerawutan dan kebingungan yang timbul karena ulah mereka sendiri.

Di mulai dari yang kecil kita akan bersama sama membangun Indonesia, dengan tangan ini dengan pikiran, serta dengan inovasi yang tertanam dalam kepala kepala anak bangsa kita buktikan pada generasi yang sudah ada, bagaiana Indonesia bisa bertahan wahai pemuda-pemudi di Indonesia bangkitlah untuk negaramu sendiri jangan biarkan generasi kita terinjak seperti saat ini bangkitlah raih cita-citamu dan tunjukan pada dunia inilah Indonesia yang sebenarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar